“Kata ibu guru tadi, taman belum sah disebut taman jika tidak ada bunga yang tumbuh di dalamnya,” ucap Bujang, anakku saat makan malam berdua. Aku menganggukkan kepala tanda setuju, sedang pikiranku jauh bertualang menuju molek lekuk tubuh guru yang disebutkannya barusan. Bujang tidak puas, setelah selesai mengunyah kulit ayam renyahnya, ia mulai bertanya. “Lalu, kenapa…
Tag: cerpen
Hening
Kapan terakhir kali kita berada dalam kondisi yang benar-benar hening? Dalam situasi yang tanpa ada suara apa pun. Hening. Sepi. Senyap. Sunyi. Bahkan ketika dulu masih meringkuk di dalam perut bunda, kita sudah bisa merasakan kegaduhan dari luar sana. Lari ke gunung? Ada jangkrik, angin dan dahan yang katanya coba ramai berpuisi. Mengurung di kamar…
Sekar
Sekar akan menjadi nama agung yang akan selalu kupuji. Nama dari seorang manusia jelmaan dewi. Sekar adalah nenek dari anak-anakku kelak. Tidak pernah kuragukan seberapa besar rasa cintanya kepada ayahku. Dengan ikhlas ditinggalkannya keluarga kandungnya yang berada, hanya demi pria ya profesi seorang pekerja serabutan. Aku sangat sadar, bahwa Ayah tidak pernah mampu membahagiakannya lagi….
Kalla dan Mara
Ia kembali, berjalan mendekati Mara yang sedang berendam dalam sebuah kubangan air raksa. Anak yang kini telah menjadi seorang pemudi itu masih tertidur. Kalla berdiri di sisi kubangan tersebut, berdesis kepada Mara. Memicingkan mata, masih dapat melihat kalung gaib ciptaannya masih terpasang di leher gadis itu. Sudah tujuh tahun menurut waktu dunia buatannya, sudah selama…
Finito?
Pagi ini, terdengar kegaduhan yang amat sangat dari halaman belakang rumah. Aku yang sedang menyusun sebuah playlist spotify untuk soundtrack lari sore nanti, tentu saja jadi merasa terganggu. Ketika kubuka pintu belakang, wajah yang belum mandi ini sudah ditampar angin beserta debu tanah. Ada beberapa yang masuk ke dalam mulut dan mau tidak mau harus…
Balon Hijau
Igo, Budi dan John Lee. Wiraswasta, seniman dan macan kampus. Memang tidak seperti punakawan. Tapi mereka sepertinya bersaudara kok. Mungkin. Hidup dalam suatu masa, di mana ilustrasi dari berbagai hal yang sifatnya pseudo, dicampur aduk dan dikemas menjadi produk. Keadaan minim literasi yang dicekoki dengan berbagai konten ‘seru’ di sosial media. Igo memulai percakapan. “Kenapa…
Surat Untuk Mantan
Jika ingatan ini tidak keliru. Jika otak di kepala tidak berkhianat. Belasan tahun yang lalu adalah pertama kalinya kita ini bersua. Masih pakai seragam putih abu-abu. Masih culun. Masih jaman kartu CDMA. Rambutmu digerai sepanjang bahu. Duduk pada urutan bangku yang kedua. Terlihat seolah seorang siswi yang sudah siap menjadi juara kelas. Setiap siswa juga akan…