Elora #4Muda

Disclaimer : Tulisan berikut merupakan bentuk promosi untuk sebuah zine.

Tanpa terasa, Elora Zine sudah sampai di edisinya yang ke-4. Setelah sempat mengusung tema “Pertama”, “Tanya” dan “Mimpi”, kali ini kami dengan sengaja mengusung tema “Muda”.

Muda yang bakal dibedah dan diselami dari berbagai sudut pandang, baik itu dari usia, profesi atau bisa jadi juga ini merupakan upaya kami untuk menolak tua.

Seperti yang sempat dikatakan oleh Albert Einstein. Fisikawan kelahiran Jerman itu sempat menyebut kalau masalah bagi generasi muda adalah bahwa mereka tidak awet muda dalam waktu yang lama. Boomers berganti dengan generasi X, kemudian datanglah Millenials, dan sekarang ada adik-adik gen Z.

Siklus yang bagi saya -orang yang masih sering mantengin RCTI pada hari minggu pagi- sungguhlah cepat berlalu. Memang benar adanya, sang waktu tidak akan pernah menunggu siapapun atau apa pun. Darn! Hehe…

Ada total setebal 130 halaman dari hasil karya 15 kontributor yang telah tersaji pada edisi ini. Mulai dari pergumulan dan juga kemenangan seorang ibu muda, ulasan dan rekomendasi film, mengeja dunia bersama seorang Kahlil Gibran, jalan-jalan mencicipi kuliner di kota Den Haag dan banyak lagi artikel dan artwork menarik lainnya.

Semoga Elora #4 dapat menjadi bahan bacaan mengasyikan dan bermanfaat bagi kawan-kawan semua. Bisa disimak sembari menikmati perjalanan, seraya menyantap biskuit dan teh di sore hari, sambil menunggu chat balasan dari si dia, selagi menanti nasi tanak di magic com atau dijadikan bahan diskusi bersama orang-orang terdekat.

Seperti biasa dan seperti yang sebelum-sebelumnya, Elora tetap kami bagikan gratis buat siapa saja yang berminat membacanya. Kawan-kawan tinggal mengeklik tautan yang tertera di berikut ini: Elora Zine.

Jadi silakan untuk diunduh, baca dan selamat berelora!

Rakha